Banyumas – Pembelajaran tatap muka bagi anak sekolah sudah berlangsung dibeberapa sekolahan di wilayah kabupaten Banyumas, namun PTM harus sesuai dengan protokol kesehatan yang ketat dan harus sesuai dengan ketentuan yang sudah diatur melalui dinas yang terkait.
Tim Satgas Covid-19 Banyumas yang terdiri dari Koramil 01/Purwokerto Utara, Polsek Purwokerto Timur, camat Purwokerto Timur, dinas pendidikan Banyumas dan Satpol PP kabupaten Banyumas beserta puskesmas Purwokerto Timur 1 yang dipimpin oleh bapak Suwondo Geni (Kabag Kesra Setda Kabupaten Banyumas) meninjau dan mengevaluasi pembelajaran tatap muka di SMA IT Al Irsyad Al Islamiyyah Purwokerto kecamatan Purwokerto Timur kabupaten Banyumas. Jum’at (28/01/2022)
Komandan Kodim 0701/Banyumas Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono melalui Danramil 01/Purwokerto Utara Kapten Arm Sugeng Supriyadi mengatakan, bahwa peninjauan dilakukan untuk ngadakan evaluasi tentang pembelajaran tatap muka di sekolah SMA IT Al Irsyad Al Islamiyyah Purwokerto.
Evaluasi ini perlu segera dilakukan karena puluhan siswa ditambah gurunya reaktif Covid-19, kita jangan lengah dengan keadaan sekarang, kita juga tidak mau pembelajaran tatap muka justru akan menjadi cluster baru penyebaran Covid-19 diwilayah kabupaten Banyumas.
Kita satgas Covid-19 mengarahkan agar tidak menggunakan AC dulu diruangan, jendela dibuka agar ada pergantian udara, pelaksanaan jam belajar tidak dibenarkan sampai sore, apabila ada tambahan ekstrakulikuler agar dibikin shif, jarak antar siswa jangan terlalu dekat. Tambahnya.
Apabila siswa/siswi maupun tenaga pengajar ada yang kurang sehat agar tidak mengikuti pembelajaran tatap muka dahulu serta hindari kerumunan saat di sekolahan, sarana dan prasarana terkait dengan Protokol Kesehatan agar lebih ditingkatkan lagi, jangan merasa karena sudah divaksin berarti tidak mungkin terpapar Covid-19. Tegasnya.
Setelah mengadakan peninjauan dan evaluasi tersebut maka satgas Covid-19 kabupaten Banyumas menyimpulkan bahwa untuk sementara pembelajaran tatap muka di SMA IT Al Irsyad Al Islamiyyah Purwokerto di tutup dulu, selanjutnya diadakan penyemprotan disinfektan baik dalam ruangan maupun luar ruangan oleh petugas kesehatan. (AuL).