Dalam pembekalannya, Roycke meminta kepada seluruh personel untuk mempersiapkan seluruh pengamanan terkait dengan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-20 di Papua.
"Perkiraan ancaman terkait dengan Isu tolak Otsus Jilid II, Propaganda MSN, Pelaksanaan PON XX dan agenda Pesparawi," kata Roycke.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wadanjen Kopassus sekaligus Ka Ops Nemangkawi TNI Brigjen Tri Budi Utomo. Mereka membahas terkait situasi, kondisi, dan tantangan tugas.
Roycke menambahkan, demi menjamin situasi Kamtibmas, personel TNI-Polri diminta untuk melakukan pemetaan terhadap seluruh pergerakan kelompok teror.
"Pemetaan Kelompok KKTB dan KKP. Hasil yang dicapai dalam proses penindakan dan penegakkan hukum terhadap KKTB dan KKP," ujarnya.
Selain itu, Ia juga meminta kepada seluruh personel untuk melakukan segala kesiapan dalam menghadapi kendala ataupun tantangan selama melaksanakan tugas operasi.