Forkopincam Pekuncen Dampingi Tim Puskesmas Lakukan Pemeriksaan Rapid Antigen kepada Pedagang Pasar

Banyumas – Satgas Penanganan Covid-19 wilayah kecamatan Pekuncen terus berupaya meminimalisir risiko penyebaran Covid-19 usai Lebaran. Untuk memastikan keamanan masyarakat dalam berbelanja, Satgas Penanganan Covid-19 kecamatan Pekuncen menggelar rapid test antigen secara acak kepada pedagang Pasar Legok Pekuncen.

 

Bertempat di Pasar Legok Desa Pekuncen Kecamatan Pekuncen Kabupaten Banyumas, Danramil 15/Pekuncen Kodim 0701/Banyumas Kapten Inf Subandi bersama Forkopincam Pekuncen mendampingi Tim Puskesmas Pekuncen dalam melakukan Rapid Antigen kepada Pedagang dan Pengelolaan di pasar Legok  Wilayah Puskesmas Pekuncen 2 Kecamatan Pekuncen. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka pengendalian penyebaran virus Covid 19 di wilayah Pekuncen. Minggu (23/5/2021)

 

Acara dihadiri oleh Danramil 15/Pekuncen Kapten Inf Subandi, Forrkopincam Pekuncen,  Edi Hartono SKM MM Kepala Puskesmas Pekuncen 2, Tim Kesehatan Puskesmas Pekuncen 2, Babinsa dan Babinkamtibmas, Kepala pasar Legok tarso,  Saefudin ( Kades Pekuncen ) dan  Tim satgas PPKM Mikro Desa Pekuncen.

 

“Sebanyak 35 orang pedagang pasar menjalani rapid antigen, dan hasilnya semuanya menunjukkan hasil non reaktif,” jelas Edi Hartomo.

 

Menurut Edi Hartono SKM MM, tes antigen terhadap pedagang pasar dilakukan untuk mencegah dan meminimalisir potensi penyebaran virus corona di pasar tradisional. Begitu pula terhadap pedagang, guna memastikan ada tidaknya di kalangan mereka yang terpapar virus tersebut.

 

Tidak hanya di pasar tradisional, pemeriksaan serupa juga akan dilakukan di pertokoan modern nantinya. Namun, saat ini pemeriksaan difokuskan di pasar tradisional.

 

"Sementara ini kita fokus terhadap pasar dulu, karena tempat ini menjadi salah satu pusat kunjungan masyarakat," jelasnya.

 

Danramil 15/Pekuncen Kapten Inf subandi juga  berpesan kepada masyarakat yang berkunjung ke pasar maupun pusat belanja untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan guna mencegah tertular virus corona.

 

 Setelah melaksanakan Rapid Antigen agar selalu mematuhi protokol kesehatan pakai masker cuci tangan pakai sabun dan jaga jarak. (pen)