Kota Pekalongan – Guyuran hujan yang terjadi sejak dua hari telah membuat banjir di sejumlah daerah khususnya di wilayah Kota Pekalongan. Dandim 0710/Pekalongan Letkol Czi Hamonangan Lumban Toruan dan Wakil Walikota Pekalongan H.A. Afzan Arslan Djunaid bersama Forkopimda lainnya meninjau lokasi dan korban banjir, Selasa (19/1/2021).
Dalam tinjauannya, Dandim beserta Wakil Walikota juga memberikan bantuan sembako, obat – obatan dan keperluan lainnya terhadap pengungsi korban banjir diantaranya bertempat di bekas Gedung Serbaguna Sampangan Kelurahan Kauman, Gedung Aman Jiba Kelurahan Klego Kecamatan Pekalongan Timur, Masjid Auliya Kelurahan Krapyak dan Dapur Umum mandiri Kelurahan Degayu Kecamtan Pekalongan Utara.
Pada kesempatan tersebut Wakil Walikota Pekalongan H.A. Afzan Arslan Djunaid mengatakan bahwa curah hujan tinggi yang terjadi sejak dua hari terakhir sampai dengan hari ini mengakibatkan sejumlah wilayah di Kota Pekalogan tergenang banjir cukup tinggi dan mengharuskan warga terdampak untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman.
“Jumlah warga yang terdampak bencana banjir ini sekitar 3 ribu KK berada di wilayah Sampangan,Krapyak,Pesindon,Klego,Bugisan, Panjang Wetan,dan wilayah lainnya dengan jumlah warga yang mengungsi sebanyak 500 orang jiwa”, jelas Wakil Walikota.
Pihaknya juga mengingatkan, agar para warga yang mengungsi tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat untuk mengendalikan penularan Covid-19 di Kota Pekalongan.
“Pengungsian di tengah pandemi tetap kami himbau untuk mematuhi protokol kesehatan (prokes),sehingga kami tinjauan hari ini sekaligus memonitoring skema pengungsian agar sesuai prokes, dan yang belum memakai masker, juga kami bagikan masker untuk dipakai serta mengatur jarak tempat tidur warga yang mengungsi di tempat pengungsian”, paparnya.
Sementara itu, Dandim 0710/Pekalongan Letkol Czi Hamonangan Lumban Toruan menyampaikan bahwa pihaknya melalui Danramil dan Babinsa di lapangan akan selalu siap membantu dan mendukung pemerintah kota atau daerah dalam menangani dan mengatasi apabila terjadi bencana alam.
“Kami pihak TNI Kodim 0710/Pekalongan telah menyiapkan sarana dan prasarana untuk penanggulangan banjir baik personil dan materiil, yang meliputi perahu karet, alat masak dapur umum dan kendaraan guna evakuasi apabila diperlukan”, pungkas Dandim.(pendim pkl)