Satlantas Polres Batang Persiapkan Institusi Pendidikan Dalam Lomba Tertib Lalu Lintas

Batang - Dalam waktu dekat, Mabes Polri akan segera menggelar Lomba Tertib Lalu Lintas, yang akan diikuti oleh institusi pendidikan mulai tingkat SD hingga perguruan tinggi. Tujuan utamanya adalah membudayakan perilaku tertib berlalu lintas di kalangan pelajar.

Kasat Lantas Polres Batang AKP Doddy Triantoro melalui Kanit Dikyasa Satlantas Polres Batang, Ipda Sukarinto mengatakan, saat ini dilakukan tahap awal sebagai persiapan, agar institusi pendidikan dapat menampilkan yang terbaik saat dinilai langsung oleh jajaran Mabes Polri.

“Pada dasarnya sekolah di Kabupaten Batang ini sudah maju dan bagus, tapi untuk kesiapan tingkat SD kami memilih SD Kauman 07, tingkat SMP ada dua pilihan SMP 1 atau SMP 3 dan SMA dipilih SMKN 1 Batang,” terang Ipda Sukarinto usai berkunjung di SDN Kauman 07 Kabupaten Batang, Rabu (22/1/2020).

Selain itu, kata dia, ada institusi perguruan tinggi Undip Kampus Batang dan Uniss. Sementara ada pula Organisasi Perangkat Daerah yang sedang dipilih untuk diikutsertakan dalam Lomba Tertib Lalu lintas. 

“Saat ini Satlantas Polres Batang juga sedang mencari “Local Hero” atau seseorang yang memiliki jiwa pengabdian yang tinggi terhadap ketertiban lalu lintas,” ungkapnya.

Ipda Sukarinto mengharapkan, lomba tertib lalin ini dapat mendidik masyarakat berperilaku yang baik saat berada di jalan. Sebab saat ini perilaku sadar dan tertib lalu lintas masih tergolong kurang maksimal.

“Saya minta dukungannya kepada sekolah-sekolah, perguruan tinggi dan instansi pemerintahan, karena tanpa dukungan mereka semua lomba ini tidak akan berhasil,” tandasnya.

Sementara Anggra guru SDN Kauman 07 Batang menuturkan, dipilih sebagai salah satu kandidat untuk diikutkan dalam Lomba Tertib Lalu Lintas, membantu seluruh warga sekolah menjadi lebih tertib, karena wilayahnya berdekatan dengan jalan raya. Diharapkan adanya lomba ini dapat mengubah perilaku sebelumnya yang kurang tertib menjadi sadar bahwa lalu lintas milik bersama.

“Terutama saat orang tua yang akan menjemput anak-anaknya terkadang masih menunggu hingga masuk ke kawasan sekolah. Harapannya sekolah menjadi bersih dan tertib termasuk dari asap rokok,” pintanya